Software Sistem Operasi: Pengertian, Fungsi, dan Contohnya

Apakah kamu pernah bertanya-tanya bagaimana komputer bisa menjalankan berbagai program dan aplikasi? Bagaimana komputer bisa berkomunikasi dengan pengguna dan perangkat lainnya? Bagaimana komputer bisa mengatur sumber daya dan proses yang ada di dalamnya? Jawabannya adalah karena adanya software sistem operasi.

Software sistem operasi adalah perangkat lunak yang berfungsi sebagai penghubung antara perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software) lainnya. Software sistem operasi juga bertanggung jawab untuk mengelola dan mengkoordinasikan aktivitas dan sumber daya komputer, serta menyediakan layanan dan antarmuka untuk pengguna.

Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih lanjut tentang pengertian, fungsi, dan contoh software sistem operasi. Kita juga akan melihat beberapa statistik penggunaan software sistem operasi di dunia. Selamat membaca!

Pengertian Software Sistem Operasi

Secara umum, software adalah kumpulan instruksi atau program yang digunakan untuk mengoperasikan komputer atau perangkat elektronik lainnya. Software dapat dibedakan menjadi dua jenis utama, yaitu software sistem dan software aplikasi.

Software sistem adalah software yang berhubungan langsung dengan perangkat keras, seperti driver, firmware, BIOS, dan sistem operasi. Software sistem biasanya sudah terpasang di dalam komputer atau perangkat sejak awal, dan tidak memerlukan instalasi tambahan oleh pengguna.

Software aplikasi adalah software yang berhubungan dengan pengguna, seperti browser, game, office, dan media player. Software aplikasi biasanya harus diinstal oleh pengguna, dan memerlukan software sistem untuk dapat berjalan.

Software sistem operasi adalah salah satu jenis software sistem yang paling penting dan mendasar. Software sistem operasi adalah software yang mengatur dan mengendalikan seluruh komponen dan proses yang ada di dalam komputer atau perangkat. Software sistem operasi juga menyediakan antarmuka atau cara berinteraksi bagi pengguna dan software aplikasi.

Software sistem operasi dapat didefinisikan sebagai berikut:

Menurut Silberschatz, Galvin, dan Gagne (2018), software sistem operasi adalah sebuah program yang bertindak sebagai perantara antara pengguna dan perangkat keras komputer.
Menurut Tanenbaum dan Bos (2015), software sistem operasi adalah sebuah program yang mengelola sumber daya perangkat keras komputer, seperti CPU, memori, disk, dan printer, dan menyediakan layanan umum untuk program-program lainnya.
Menurut Stallings (2018), software sistem operasi adalah sebuah program yang mengontrol eksekusi program-program aplikasi dan bertindak sebagai antarmuka antara pengguna, program-program aplikasi, dan perangkat keras komputer.

Dari definisi-definisi di atas, dapat disimpulkan bahwa software sistem operasi memiliki tiga peran utama, yaitu:

Sebagai penghubung atau perantara antara pengguna, program-program aplikasi, dan perangkat keras komputer.
Sebagai pengelola atau pengendali sumber daya dan proses yang ada di dalam komputer atau perangkat.
Sebagai penyedia atau penunjang layanan dan antarmuka untuk pengguna dan program-program aplikasi.

Fungsi Software Sistem Operasi

Software sistem operasi memiliki banyak fungsi yang berkaitan dengan peran-peran yang telah disebutkan sebelumnya. Berikut ini adalah beberapa fungsi utama dari software sistem operasi:

Menginisialisasi dan mengkonfigurasi perangkat keras komputer saat dinyalakan atau di-booting.
Menyediakan antarmuka pengguna, baik berbasis teks (command-line interface) maupun berbasis grafis (graphical user interface), untuk memudahkan pengguna berinteraksi dengan komputer atau perangkat.
Menjalankan dan menghentikan program-program aplikasi sesuai dengan permintaan pengguna atau kebutuhan sistem.
Menyediakan layanan-layanan dasar untuk program-program aplikasi, seperti alokasi memori, manajemen file, operasi input/output, komunikasi jaringan, dan keamanan.
Mengelola sumber daya perangkat keras komputer, seperti CPU, memori, disk, dan printer, dengan cara mengalokasikan, mengatur, dan memantau penggunaannya.
Mengoptimalkan kinerja dan efisiensi komputer atau perangkat dengan cara melakukan penjadwalan, multiprogramming, multitasking, multiprocessing, dan multithreading.
Mendeteksi dan menangani kesalahan atau gangguan yang terjadi pada perangkat keras, perangkat lunak, atau pengguna, dengan cara memberikan pesan, melakukan pemulihan, atau mengambil tindakan preventif.

Contoh Software Sistem Operasi

Ada banyak contoh software sistem operasi yang digunakan di berbagai komputer atau perangkat, baik yang bersifat umum maupun khusus. Berikut ini adalah beberapa contoh software sistem operasi yang populer dan banyak digunakan:

Software Sistem Operasi untuk Komputer atau Laptop

Windows: Software sistem operasi yang dikembangkan oleh Microsoft, yang merupakan software sistem operasi paling populer dan banyak digunakan di dunia. Windows memiliki antarmuka grafis yang mudah digunakan, dan mendukung berbagai program dan perangkat. Contoh software sistem operasi Windows adalah Windows 10, Windows 11, Windows 8, Windows 7, dan Windows XP.
MacOS: Software sistem operasi yang dikembangkan oleh Apple, yang merupakan software sistem operasi eksklusif untuk komputer atau laptop buatan Apple, seperti MacBook, iMac, dan Mac Mini. MacOS memiliki antarmuka grafis yang elegan dan intuitif, dan terintegrasi dengan perangkat Apple lainnya, seperti iPhone, iPad, dan Apple Watch. Contoh software sistem operasi MacOS adalah MacOS Monterey, MacOS Big Sur, MacOS Catalina, dan MacOS Mojave.
Linux: Software sistem operasi yang dikembangkan oleh komunitas open source, yang merupakan software sistem operasi yang bersifat gratis dan bebas. Linux memiliki antarmuka grafis yang bervariasi, tergantung dari distribusi atau versi yang digunakan. Linux juga memiliki keunggulan dalam hal keamanan, stabilitas, dan fleksibilitas. Contoh software sistem operasi Linux adalah Ubuntu, Fedora, Debian, dan Mint.

Software Sistem Operasi untuk Smartphone atau Tablet

Android: Software sistem operasi yang dikembangkan oleh Google, yang merupakan software sistem operasi paling populer dan banyak digunakan untuk smartphone atau tablet. Android memiliki antarmuka grafis yang sederhana dan dinamis, dan mendukung berbagai aplikasi dan perangkat. Android juga memiliki keunggulan dalam hal kustomisasi, kompatibilitas, dan variasi. Contoh software sistem operasi Android adalah Android 12, Android 11, Android 10, dan Android 9 Pie.
iOS: Software sistem operasi yang dikembangkan oleh Apple, yang merupakan software sistem operasi eksklusif untuk smartphone atau tablet buatan Apple, seperti iPhone, iPad, dan iPod Touch. iOS memiliki antarmuka grafis yang minimalis dan elegan, dan terintegrasi dengan perangkat Apple lainnya, seperti MacBook, iMac, dan Apple Watch. iOS juga memiliki keunggulan dalam hal keamanan, kualitas, dan prestasi. Contoh software sistem operasi iOS adalah iOS 15, iOS 14, iOS 13, dan iOS 12.

Software Sistem Operasi untuk Perangkat Khusus

RTOS: Software sistem operasi yang dikembangkan untuk perangkat yang membutuhkan respons yang cepat dan akurat, seperti sistem kendali, sistem embedded, atau sistem real-time. RTOS memiliki antarmuka grafis yang sederhana atau tidak ada sama sekali, dan mendukung berbagai fungsi dan perangkat khusus. RTOS juga memiliki keunggulan dalam hal kecepatan, ketepatan, dan reliabilitas. Contoh software sistem operasi RTOS adalah FreeRTOS, VxWorks, QNX, dan RTLinux.
Chrome OS: Software sistem operasi yang dikembangkan oleh Google, yang merupakan software sistem operasi yang dikembangkan oleh Google, yang merupakan software sistem operasi khusus untuk perangkat yang menggunakan browser Chrome sebagai platform utama, seperti Chromebook, Chromebit, atau Chromebox. Chrome OS memiliki antarmuka grafis yang sederhana dan berbasis web, dan mendukung berbagai aplikasi dan perangkat yang kompatibel dengan browser Chrome. Chrome OS juga memiliki keunggulan dalam hal kecepatan, kesederhanaan, dan keamanan. Contoh software sistem operasi Chrome OS adalah Chrome OS 94, Chrome OS 93, Chrome OS 92, dan Chrome OS 91.
Fire OS: Software sistem operasi yang dikembangkan oleh Amazon, yang merupakan software sistem operasi khusus untuk perangkat yang menggunakan layanan Amazon sebagai platform utama, seperti Kindle Fire, Fire TV, atau Fire Phone. Fire OS memiliki antarmuka grafis yang berbasis Android, tetapi dengan modifikasi dan integrasi dengan layanan Amazon, seperti Amazon Appstore, Amazon Prime Video, atau Alexa. Fire OS juga memiliki keunggulan dalam hal harga, ketersediaan, dan variasi. Contoh software sistem operasi Fire OS adalah Fire OS 7, Fire OS 6, Fire OS 5, dan Fire OS 4.

Statistik Penggunaan Software Sistem Operasi

Untuk mengetahui seberapa populer dan banyak digunakan software sistem operasi di dunia, kita dapat melihat beberapa statistik penggunaan software sistem operasi dari berbagai sumber. Berikut ini adalah beberapa statistik penggunaan software sistem operasi yang menarik dan terbaru:

Statistik Penggunaan Software Sistem Operasi untuk Komputer atau Laptop

Menurut [StatCounter], software sistem operasi yang paling banyak digunakan untuk komputer atau laptop di dunia pada September 2021 adalah Windows dengan pangsa pasar sebesar 76,03%, diikuti oleh MacOS dengan 17,11%, Linux dengan 2,29%, Chrome OS dengan 1,72%, dan Unknown dengan 1,54%.
Menurut [NetMarketShare], software sistem operasi yang paling banyak digunakan untuk komputer atau laptop di dunia pada Agustus 2021 adalah Windows dengan pangsa pasar sebesar 83,81%, diikuti oleh MacOS dengan 10,65%, Linux dengan 2,38%, Chrome OS dengan 1,34%, dan Unknown dengan 1,82%.
Menurut [W3Counter], software sistem operasi yang paling banyak digunakan untuk komputer atau laptop di dunia pada Agustus 2021 adalah Windows dengan pangsa pasar sebesar 78,9%, diikuti oleh MacOS dengan 15,5%, Linux dengan 2,1%, Chrome OS dengan 1,8%, dan Unknown dengan 1,7%.

Statistik Penggunaan Software Sistem Operasi untuk Smartphone atau Tablet

Menurut [StatCounter], software sistem operasi yang paling banyak digunakan untuk smartphone atau tablet di dunia pada September 2021 adalah Android dengan pangsa pasar sebesar 72,48%, diikuti oleh iOS dengan 26,64%, Unknown dengan 0,35%, KaiOS dengan 0,28%, dan Windows dengan 0,08%.
Menurut [NetMarketShare], software sistem operasi yang paling banyak digunakan untuk smartphone atau tablet di dunia pada Agustus 2021 adalah Android dengan pangsa pasar sebesar 71,9%, diikuti oleh iOS dengan 27,29%, Unknown dengan 0,4%, Windows dengan 0,14%, dan KaiOS dengan 0,13%.
Menurut [W3Counter], software sistem operasi yang paling banyak digunakan untuk smartphone atau tablet di dunia pada Agustus 2021 adalah Android dengan pangsa pasar sebesar 69,5%, diikuti oleh iOS dengan 29,9%, Unknown dengan 0,3%, Windows dengan 0,1%, dan KaiOS dengan 0,1%.

Summary

Software sistem operasi adalah perangkat lunak yang berfungsi sebagai penghubung antara perangkat keras dan perangkat lunak lainnya, serta sebagai pengelola dan penyedia layanan dan antarmuka untuk pengguna dan program-program aplikasi. Software sistem operasi memiliki banyak fungsi, seperti menginisialisasi, menjalankan, mengelola, mengoptimalkan, dan mendeteksi perangkat keras, perangkat lunak, dan pengguna. Software sistem operasi juga memiliki banyak contoh, seperti Windows, MacOS, Linux, Android, iOS, RTOS, Chrome OS, dan Fire OS. Software sistem operasi memiliki pangsa pasar yang bervariasi, tergantung dari jenis dan platform perangkat yang digunakan. Software sistem operasi adalah salah satu komponen yang paling penting dan mendasar dalam dunia komputer dan teknologi informasi.